DOMESTIKASI IKAN BILEH (Rasbora sp) ASAL PERAIRAN ACEH BARAT DALAM WADAH BUDIDAYA BERBEDA
Abstract
Pemanfaatan ikan bileh (Rasbora sp) oleh nelayan untuk memenuhi permintaan pasar dan sebagai sumber ekonomi membuat populasi ikan di alam terancam. Alternatif mengatasi populasi ikan semakin sedikit di alam yaitu dengan cara mengurangi kegiatan penangkapan dan mengupayakan ikan bileh untuk di budidaya. Langkap pertama dalam upaya budidaya adalah melakukan domestikasi untuk mendapatkan teknologi budidaya ikan bileh. Domestikasi merupakan proses penjinakan dan adaptasi ikan liar dari habitat alam ke lingkungan budidaya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui proses penjinakkan ikan bileh dari alam ke wadah budidaya, dan mengetahui kelangsungan hidup dan pertumbuhan ikan bileh yang dipelihara dalam wadah budidaya berbeda, serta menentukan wadah budidaya terbaik untuk pemeliharaan ikan bileh. Penelitian ini bersifat eksperimen menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) satu faktor perlakuan. Perlakuan yang diberikan yaitu wadah budidaya berbeda, terdiri atas 4 perlakuan(P) dengan 3 kali ulangan (U), yaitu: P1= akuarium, P2=fiber, P3= terpal, dan P4= bak semen. Tahapan penelitian yaitu: persiapan wadah, koleksi ikan bileh, pemeliharaan dalam wadah budidaya, pengamatan dan pengambilan data. Data yang diambil meliputi proses penjinakan, tingkat kelangsungan hidup ikan (survival rate), pertumbuhan ikan dan parameter kualitas air. Data diolah dan dianalisi dengan uji statistik F (Anova). Hasil penelitian menunjukkan bahwa, persentase kelangsungan hidup ikan tertinggi terdapat pada P4 (bak semen) dengan nilai 16,7%, diikuti P1 (akuarium) dengan nilai 15,5%, P2 (fiber) dengan nilai 8,9%, dan P3 (terpal) dengan nilai 2,2%. laju pertumbuhan berat mutlak dan panjang mutlak tertinggi terdapat pada P4 (bak semen) dan P1 (akuarium).
Full Text:
PDFReferences
Ahmad, M. dan Nofrizal. 2011. Pemijahan dan Penjinakkan Ikan Pantau (Rasbora lateristriata). Jurnal Perikanan dan Kelautan. 16 (1): 71-78.
Anggoro, S., Rudiyanti, S., dan Rahmawati, I.Y. 2013. Domestikasi Ikan Kerapu Macan (Epinephelus fuscoguttatus) Melalui Optimalisasi Media dan Pakan. Journal of Management of Aquatic Resources. 2(3):119-127.
Augusta, T.S. 2016. Upaya Domestikasi Ikan Tambakan (Helostoma temminckii) yang Tertangkap dari Sungai Sebangau. Jurnal Ilmu Hewani Tropika. 5(2):82-87.
Bijaksana, U. 2012. Dosmestikasi Ikan Gabus, Channa Striata Blkr, Upaya Optimalisasi Perairan Rawa di Provinsi Kalimantan Selatan. Jurnal lahan Suboptimal. 1(1):92-101.
Budiharjo, A. 2002. Seleksi dan Potensi Budidaya Jenis-Jenis Ikan Wader dari Genus Rasbora. Biodiversitas. 3 (2): 225-230.
Effendie, M.I. 1979. Metode Biologi Perikanan. Yayasan Dewi Sri. Bogor.
Effendi, I. 2004. Pengantar Akuakultur. Penebar Swadaya. Jakarta.
Goddard, S. 1996. Feed Management in Intensive Aquaculture. Chapman and Hall. New York. 194 hal.
Ndobe, S., Serdiati, N., dan Moore, A. 2014. Dosmestikasi Ikan Gabus (Channa Striata, Bloch) di dalam Wadah Terkontrol. Aquacultura Indonesiana. 15(1):1-9.
Teletchea, F. 2016. Is Fish Domestication Going Too Fast?. Natural Resources. 7:399-404.
Zulfadhli. 2015. Pertumbuhan, Sintasan dan Perkembangan Ovarium Ikan Wader Pari (Rasbora lateristriata Bleeker, 1854) Pada Padat Tebar Berbeda. Tesis. Program Pascasarjana Fakultas Biologi. UGM. Yogyakarta.
DOI: https://doi.org/10.35308/jpt.v6i2.2186
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2020 JURNAL PERIKANAN TROPIS
Jurnal Perikanan Tropis (print ISSN 2355-5564 ;online ISSN 2355-5572), is published by the Faculty of Fisheries and Marine Science Universitas Teuku Umar, Indonesia .
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License