Hambatan Samping Terhadap Kinerja Lalu Lintas di Jalan Rama Setia Banda Aceh
Abstract
Kemacetan lalu lintas salah satu masalah yang mulai dihadapi di Jalan Rama Setia Banda Aceh, pengaruh hambatan samping tersebut mengakibatkan konsentrasi kendaraan pribadi meningkat. Akibatnya masyarakat umum yang tidak terkait dengan aktifitas tersebut menjadi tidak nyaman. Tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini ialah untuk mengkaji kemacetan lalu lintas berdasarkan karakteristik dan aktivitas jalan. Penelitian ini dilakukan selama 3 hari yaitu pada hari senin, jumat dan minggu di survei pada jam puncak pagi, siang dan sore hari pada jam 07.00 – 09.00, 12.00 – 14.00 dan 16.00 – 18.00 WIB. Metode yang digunakan berdasarkan karakteristik jalan menurut MKJI 1997. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh terhadap tingkat pelayanan jalan pada hari senin sore dimana volume lalu lintas (Q) = 772,35 smp/jam, nilai kelas hambatan samping (SCF) = 380,8 (M), kapasitas (C) = 2826,63 smp/jam, dengan derajat jenuh (DS) = 0,27 termasuk kategori B (awal dari kondisi arus stabil). hari jumat sore dimana volume lalu lintas (Q) = 782,2 smp/jam, nilai kelas hambatan samping (SCF) = 359,8 (M), kapasitas (C) = 2826,63 smp/jam, dengan derajat jenuh (DS) = 0,27 termasuk kategori B (awal dari kondisi arus stabil). hari minggu sore dimana volume lalu lintas (Q) = 762,05 smp/jam, nilai kelas hambatan samping (SCF) = 337,5 (M), kapasitas (C) = 2826,63 smp/jam, dengan derajat jenuh (DS) = 0,26 termasuk kategori B (awal dari kondisi arus stabil).
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.35308/jts-utu.v7i1.2817
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 Jurnal Teknik Sipil dan Teknologi Konstruksi