ANALISIS PENGELOLAAN OBAT DI PUSKESMAS MEUREUBO KECAMATAN MEUREUBO KABUPATEN ACEH BARAT TAHUN 2021

Abstract

Pentingnya pengelolaan obat di instalasi farmasi dalam mencapai pelayanan kesehatan yang optimal di puskesmas. Salah satu faktor yang sangat berpengaruh dalam persediaan obat di puskesmas Meureubo adalah pengontrolan jumlah stok obat untuk memenuhi kebutuhan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengelolaan obat di Puskesmas Meureubo Kecamatan Meureubo Kabupaten Aceh Barat Tahun 2021. Jenis penelitian ini dengan metode pendekatan kualitatif. Informan penelitian ini sebanyak 7 orang, yang terdiri dari Kepala Puskesmas, penanggungjwab obat, staf apotik dan staf gudang. Teknik analisis data menggunakan alur reduksi data, penyajian data dan verifikasi data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengelolaan obat di Puskesmas Meureubo Kecamatan Meureubo Kabupaten Aceh Barat Tahun 2021 masih belum sesuai dengan kebutuhan puskesmas. Hal ini dapat dilihat dari beberapa kendala dalam proses perencanaan, pengadaan, penyimpanan obat dan proses pendistribusian obat di Puskesmas Meureubo. Kendala dalam perencanaan seperti masih kurangnya tenaga farmasi dan masih terdapat kekosongan dan kekurangan obat di puskesmas, dalam proses pengadaan yaitu pada pembayaran yang belum lunas dan jarak tempuh distribusor ke Puskesmas yang menghabiskan waktu lebih kurang lima jam. Adapun kendala dalam proses penyimpanan obat adalah kondisi gudang yang kurang luas (sempit) dan masih kurangnya tenaga farmasi di dari lulusan farmasi di Puskesmas Meureubo, dan pada proses pendistribusian obat yaitu ketidaktepatan dalam pemberian jenis maupun jumlah obat yang dibutuhkan oleh Puskesmas Meuruebo. Disarankan kepada bagian pengelola obat puskesmas Meureubo agar dibentuk tim perencanaan pada pengelola obat puskesmas Meureubo serta segera melakukan penambahan SDM yang tepat. Dalam pengadaan sebaiknya menjamin ketersediaan obat pada distributor dan mengantisipasi kekosongan obat dan sebaiknya penyimpanan sediaan yang rusak/kadaluarsa di tumpuk bersama di tempat yang aman.