Analysis of Iron (Fe) Content and PH Content of Protected Well Water in Leubok Village, Aceh Barat District
Abstract
The provision of clean water is still a major problem in Indonesia and one of the reasons is that the available raw water is still limited. Even though it is recognized that water sources are closely related to the nutritional status of children, including stunting. The research objective was to analyze the water quality in protected deep wells in Leubok Village, Aceh Barat District. The method used is descriptive with an observational approach and laboratory examination. Two water sources, namely water from a drilled well with a depth of 12 meters and water from a drilled well with a depth of 6 meters are the research samples. The results of the physical test showed that the water was colorless, odorless and tasteless in both water sources. In the water of the drilled well at a depth of 12 meters, it was found that the content of Fe was 0.16 Mg/L and the pH was 7.9 Mg/L, while the water in the well, which was 6 meters deep, was found to contain Fe 0.06 Mg/L and the pH of the water was 7.5 Mg/L. The conclusion that can be drawn is that the sources of clean water from both water sources in Leubok Village meet the standard of maximum concentration for clean water for hygiene and sanitation purposes, as well as the requirements for drinking water, especially the physical and chemical criteria (particularly pH and Fe). To be truly suitable for consumption, further studies are needed on microbiological parameters, inorganic chemical parameters, and other chemical parameters.
Full Text:
PDFReferences
Anwar, K., & Setyani, L. I. (2022). Hubungan Perilaku Pengelolaan Air Minum dan Tingkat Kecukupan Zat Gizi Makro dengan Status Gizi Balita. DOI: 10.20473/amnt.v6iSP.2022.306-313
Dinas Kesehatan Aceh. Profil Kesehatan Aceh (2021). https://dinkes.acehprov.go.id/jelajah/read/2022/07/07/172/profil-kesehatan-aceh-tahun-2021-.html
Dwangga, M., Pristianto, H., & Fajri, T. K.M., (2020). Analisis Kualitas Air Sumur dalam terlindungi Warga Kabupaten Sorong (Studi Kasus Distrik Aimas-Distrik Mariat). Jurnal Teknik Sipil: Rancang Bangun, 6(2), 35-43. DOI: https://doi.org/10.33506/rb.v6i2.1140
Elysia, V. (2018). Air dan Sanitasi:Dimana Posisi Indonesia. In Seminar Nasional Peran Matematika, Sains, Dan Teknologi Dalam Mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan/SDGs, FMIPA Universitas Terbuka (pp.157-179).
Febrina, L., & Ayuna, A. (2015). Studi penurunan kadar besi (Fe) dan mangan (Mn) dalam air tanah menggunakan saringan keramik. Jurnal Teknologi, 7(1), 35-44. DOI: https://doi.org/10.24853/jurtek.7.1.35-44
Harianti, H., & Nurasia, N. (2016). Analisis warna, suhu, pH dan salinitas air sumur bor di Kota Palopo. Prosiding, 2(1).
Jasman, J. (2011). UJI COBA ARANG SEKAM PADI SEBAGAI MEDIA FILTRASI DALAM MENURUNKAN KADAR Fe PADA AIR SUMUR BOR DI ASRAMA JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN MANADO. Jurnal Kesehatan Lingkungan, 1(1), 49-53. DOI: https://doi.org/10.47718/jkl.v1i1.291
Kamarati, K., Aipassa, M., & Sumaryono, M. (2018). Kandungan logam berat besi (Fe), timbal (Pb) dan mangan (Mn) pada air sungai santan. Jurnal Penelitian Ekosistem Dipterokarpa, 4(1), 49-56. DOI: https://doi.org/10.20886/jped.2018.4.1.49-56
Kiswanto, K., Wintah, W., laila Rahayu, N., & Sulistiyowati, E. (2019). PENGOLAHAN AIR GAMBUT MENJADI AIR BERSIH SECARA KONTINYU DI DESA PEUNAGA CUT UJONG. JURNAL LITBANG KOTA PEKALONGAN, 17.
Lestari, L., Uca, U., & Amal, A. (2020). Kualitas Air Tanah Untuk Kebutuhan Air Bersih Dikelurahan Bulurokeng Kecamatan Biringkanaya Kota Makassar. Jurnal Environmental Science, 3(1).
Masriadi, M., Patang, P., & Ernawati, E. (2020). Analisis Laju Distribusi Cemaran Kadmium (Cd) di Perairan Sungai Jeneberang Kabupaten Gowa. Jurnal Pendidikan Teknologi Pertanian, 5(2), 14-25.
Mitra, P., Pal, D. K., & Das, M. (2018). Does quality of drinking water matter in kidney stone disease: A study in West Bengal, India. Investigative and clinical urology, 59(3), 158–165. DOI: https://doi.org/10.4111/icu.2018.59.3.158
Mujianto, B., Purwanti, A., & Rismini, S. (2015). Kandungan Besi Air Sumur Di Perumahan Huma Akasia Jatiwarna-Pondok Melati, Bekasi. Jurnal Ilmu dan Teknologi Kesehatan, 2(2), 21-25.
Muliasari, H. (2021). Analisis Kadar Logam Besi (Fe) Pada Air Sumur dalam terlindungi Dikecamatan Praya Tengah Menggunakan Spektrofotmetri Serapan Atom. JURNAL SANITASI DAN LINGKUNGAN, 2(2), 146-153.
Pemerintah kabupaten aceh barat. Geografi. https://acehbaratkab.go.id/halaman/geografi
Peraturan Menteri Kesehatan No . 32 Tahun 2017. Tentang Standar Baku Mutu Kesehatan Air Keperluan Sanitasi, Kolam Renang, Solus Per Aqua. http://hukor.kemenkes.go.id/uploads/produk_hukum/PMK_No.32_ttg_Standar_Baku_Mutu_Kesehatan_Air_Keperluan_Sanitasi,_Kolam_Renang,_Solus_Per_Aqua.pdf
Permenkes_No_492_Tahun_2010_tentang_Persyaratan_Kualitas_Air_Minum. https://stunting.go.id/kemenkes-permenkes-no-492-tahun-2010-tentang-persyaratan-kualitas-air-minum/
Putri, T. A., & Yudhastuti, R. (2013). Kandungan Besi (Fe) Pada Air Sumur Dan Gangguan Kesehatan Masyarakat Di Sepanjang Sungai Porong Desa Tambak Kalisogo Kecamatan Jabon Sidoarjo. Kesehatan Lingkungan, 7(1), 64-70.
Quddus, R. (2014). Teknik Pengolahan Air bersih dengan sistem saringan pasir lambat (downflow) yang bersumber dari Sungai Musi. Jurnal teknik sipil dan lingkungan, 2(4), 669-675.
Ramdaniati, S. N., & Nastini, D. (2019). Hubungan Karakteristik Balita, Pengetahuan Ibu dan Sanitasi Terhadap Kejadian Stunting pada Balita di Kecamatan Labuan Kabupaten Pandeglang. HEARTY: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 7(2). DOI: https://doi.org/10.32832/hearty.v7i2.2877
Sandra, R. Y., Siswani, R., Rahma, N., & Sepryani, H. (2016). Analisis kandungan besi pada air Sungai Siak di Pekanbaru. Jurnal Sains dan Teknologi Laboratorium Medik, 1(2), 2-6. DOI: https://doi.org/10.52071/jstlm.v1i2.8
Sari, M., & Huljana, M. (2019). Analisis bau, warna, TDS, pH, dan salinitas air sumur gali di tempat pembuangan akhir. ALKIMIA: Jurnal Ilmu Kimia dan Terapan, 3(1), 1-5. DOI https://doi.org/10.19109/alkimia.v3i1.3135
Sasongko, E. B., Widyastuti, E., & Priyono, R. E. (2014). Kajian kualitas air dan penggunaan sumur gali oleh masyarakat di sekitar Sungai Kaliyasa Kabupaten Cilacap. Jurnal Ilmu Lingkungan, 12(2), 72-82.
Setiyono, A. (2014). Studi Kadar Mangan (Mn) Pada Air Sumur Gali Di Desa Karangnunggal Kecamatan Karanggnunggal Kabupaten Tasikmalaya. Jurnal Kesehatan Komunitas Indonesia, 10(1), 974-981.
Sunarsih, E., Faisya, A. F., Windusari, Y., Trisnaini, I., Arista, D., Septiawati, D., ... & Garmini, R. (2018). Analisis Paparan Kadmium, Besi, Dan Mangan Pada Air Terhadap Gangguan Kulit Pada Masyarakat Desa Ibul Besar Kecamatan Indralaya Selatan Kabupaten Ogan Ilir. Jurnal Kesehatan Lingkungan Indonesia, 17(2), 68-73. DOI : 10.14710/jkli.17.2.68-73
Supriyantini, E., & Endrawati, H. (2015). Kandungan Logam Berat Besi (Fe) Pada Air, Sedimen, Dan Kerang Hijau (Perna viridis) Di Perairan Tanjung Emas Semarang. Jurnal Kelautan Tropis, 18(1). DOI: https://doi.org/10.14710/jkt.v18i1.512
Suryani, A. S. (2020). Pembangunan Air Bersih dan Sanitasi Saat Pandemi Cavid-19. Aspirasi: Jurnal Masalah-Masalah Social, 11(2), 199-214. doi: 10.22212/aspirasi.v11i2.1757
Tirta Mandiri (2021). 08 November 2022 di Web https://www.tirtamandiri.com/air-minum-dengan-ph-asam/
World Health Organization. (2004). Meeting the MDG drinking-water and sanitation target: a mid-term assessment of progress.
DOI: https://doi.org/10.35308/jns.v4i1.7241
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Managed by Department of Nutrition, Faculty of Public Health
Published by Universitas Teuku Umar ,
Website: http://jurnal.utu.ac.id/JNS/index
Email: jns@utu.ac.id
Phone/Fax: +62-852-7736-5563; E-mail:
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.